WITAMAICHAL HERBAL

Alam telah memberikan yang terbaik untuk kita

  • Selamat Datang di Witamaichal Herbal, Blog ini merupakan salah satu langkah promosi kami untuk memperkenalkan kepada masayarakat akan baiknya obat-obat herbal yang kami jual. InsyaAllah tidak ada efek samping dalam mengkonsumsi obat herbal ini. Di sini kami memberi kesempatan/pelayanan kepada siapa saya yang ingin menjadi AGEN.
Posted by Witamaichal Herbal 0 komentar

Jintan hitam merupakan rempah-rempah yang mempunyai banyak manfaat, terutama untuk obat. Rempah ini berbentuk butiran biji berwarna hitam yang telah dikenal ribuan tahun yang lalu. Jenis tanaman ini telah disebut-sebut sebagai tanaman obat dalam perkembangan awal agama Islam.

Jintan hitam atau habbatussauda merupakan salah satu obat yang di anjurkan dalam agama islam. Abu Hurairah pernah mendengar Rasulullah Muhammad SAW bersabda: "Pada Habbatussauda ada obat bagi segala jenis penyakit kecuali Al-Sam, yaitu maut" . Hadits ini diriwayatkan oleh Bukhari (10:118-119); Muslim(7:25); Ibnu Majah (2:342); Tirmidzi (2:3 pada edisi BulaQ); dan Ahmad (2:241) meneruskan riwayat Sufyan bin 'Uyainah dari Al-Zuhri dan Abu Salamah.

Manfaat dari jinten hitam sendiri mencangkup banyak hal. Terutama dibidang medis tanaman ini mempunyai khasiat memperkuat sistem kekebalan tubuh dari serangan Virus, Kuman dan Bakteri.


Manfaat :
- Mempertahankan tubuh dari serangan kanker dan HIV
- Meningkatkan fungsi otak
- Menyembuhkan berbagai jenis penyakit pernafasan
- Menyembuhkan penyakit asma bronchial
- Menyembuhkan penyakit bronchitis
- Menyembuhkan penyakit gampang lelah
- Menyembuhkan penyakit batuk kronis
- Menyembuhkan penyakit penyakit pernafasan
- Mengatasi gangguan tidur dan stress
- Sebagai Anti Histamin
- Anti Alergi

Manfaat utama Habbatussauda

Memperkuat sistem kekebalan tubuh dari serangan Virus, Kuman dan Bakteri
Hasil Penelitian Dr. Ahmad Al Qadhy, 1986 dan laporan penelitian lainnya seperti tertera dalam Jurnal Farmasi Pakistan, 1992.
Mempertahankan tubuh dari serangan kanker dan HIV
Hasil penelitian Prof. G Reitmuller, Direktur Institut Immonologi dari Universitas Munich dan laporan terpisah dari penelitian tim Dr. Basil Ali, Universitas King Faisal, Arab Saudi, serta laporan penelitian Immono Biology Laboratory, California, AS. Laporan lain menyebutkan bahwa Habbatussauda dapat menghentikan pertumbuhan sel tumor.
Meningkatkan fungsi otak
Dengan kandungan asam linoleat (Omega 6) dan asam linolenat (Omega 3), Habbatussauda merupakan nutrisi bagi sel otak yang berguna untuk meningkatkan daya ingat, kecerdasan, dan relativitas sel otak agar tidak cepat pikun. Habbatussauda juga memperbaiki mikro (peredaran darah) ke otak dan sangat cocok diberikan pada anak usia pertumbuhan dan lansia.
Menyembuhkan berbagai jenis penyakit pernapasan
Menyembuhkan penyakit asma bronchial, bronchitis, gampang lelah, batuk kronis dan penyakit pernapasan lainnya.
Mengatasi gangguan tidur dan stress
Unsur Sapion terdapat pada Habbaussauda mempunyai fungsi seperti kortikosteroid yang dapat memengaruhi karbohidrat, protein dan lemak serta memengaruhi fungsi jantung, ginjal, otot tubuh, dan syaraf. Sapion berfungsi untuk mempertahankan diri dari perubahan lingkungan, gangguan tidur, menghilangkan stress, dan melancarkan air susu ibu (penelitian Potchestroom, 1989)
Sebagai Anti Histamin & Anti Alergi
Berdasarkan penelitian Nirmal Chakravaty MD 1993, dan penelitian lain oleh Dr. Med. Peter Schleincher, ahli immonologi dari Universitas Munich.

Habbatussauda dalam sejarah pengobatan

Habbatussauda banyak dikenal dengan berbagai nama, diantaranya black seed, black caraway, black seed, natura seed, jintan hitam, black cumin, nigella sativa, kaluduru, dll. Digunakan sebagai herbal pengobatan sejak 2000-3000 tahun sebelum Masehi dan tercatat dalam banyak literatur kuno mengenai ahli pengobatan terdahulu seperti Ibnu Sina (980 - 1037 M), dan Al-Biruni (973-1048 M), Al-Antiki, Ibnu Qayyim dan Al-Baghdadi. Ibnu Sina adalah peneliti jenius dari Timur Tengah di bidang pengobatan yang namanya tercatat di semua buku sejarah pengobatan timur maupun barat, hidup antara 980 - 1037 M, telah meneliti berbagai manfaat Habbatussauda untuk kesehatan dan pengobatan. Ahli pengobatan Yunani kuno, Dioscoredes, pada abad pertama Masehi juga telah mencatat manfaat habbatussauda untuk mengobati sakit kepala dan saluran pernapasan.

Anatomi biji habbatussauda

Pada biji-bijinya sering kali dijumpai embrio yang belum berkembang lengkap dan terkurung dalam jaringan endosperma yang melimpah, sebagai wujud proses perkecambahan dua tahap: peretakan testa dan peretakan endosperma. Keadaan ini biasa dijumpai pada anggota tumbuhan berbunga dasar.


Anatomi biji jintan secara umum (seperti biji-biji lainnya):

  • Biji-biji ini merupakan perombakan dan propagasi unit dari Spermatophyta (tanaman berbiji), Gymnosperma (conifer / jarum dan kultivarnya) dan Angiosperma (tanaman berbunga).
  • Biji-biji dewasa / matang, ovulenya subur. Ovule adalah struktur dari tanaman berbiji yang berisi gametophyte betina dengan sel telur, dikelilingi oleh nucellus dan 1-2 integumen. Dalam angiospermae penyuburan / pembuahan ganda menghasilkan bentuk embrio diploid dan endosperma triploid.
  • Embrio: sporophyta muda, diploid (2n), dihasilkan dalam pembuahan. Embrio dewasa berisi kotiledon (daun biji), hypocotil (batang seperti sumbu embrio, di bawah cotyledon), radicel (akar embrio).
  • Endosperma: jaringan penyimpan makanan, triploid (3n), dihasilkan dalam pembuahan ganda, 2/3 genom langsung dari induk.
  • Testa (selubung biji): lapisan luar pelindung biji, perkembangan dari integumen ovule, diploid jaringan induk.
  • Buah dewasa / matang, ovarium masak berisi banyak biji. Perikarpium (selubung buah) diploid dari jaringan induk.
  • Biji endospermis: endosperma ditempatkan dalam biji yang matang dan bertindak sebagai organ penyimpan makanan. Testa dan endosperma adalah 2 lapisan luar dari embrio.

Anatomi secara Makroskopik

Biji agak keras, limas ganda dengan kedua ujungnya meruncing, limas yang satu lebih pendek dari yang lain, bersudut 3 sampai 4, panjang 1,5 mm sampai 2 mm, lebar lebih kurang 1 mm permukaan luar berwarna hitam kecoklatan, hitam kelabu sampai hitam, berbintik-bintik, kasar, berkerut, kadang-kadang dengan beberapa rusuk membujur atau melintang.
Pada penampang melintang biji terlihat kulit biji berwarna coklat kehitaman sampai hitam, endosperm berwarna kuning kemerahan, kelabu, atau kelabu kehitaman; lembaga berwarna kuning pucat sampai kelabu.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Ranunculales
Famili: Ranunculaceae
Genus: Nigella
Spesies: N. sativa

Categories:

0 Responses

Posting Komentar

Subscribe to My Blog

Subscribe Here